Februari 2025

TIM BPOM Aceh Tinjau Kantin SMA Labschool Unsyiah untuk Pastikan Keamanan Pangan

Banda Aceh – Tim dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Aceh melakukan kunjungan ke SMA Labschool Unsyiah pada Rabu, 25 Februari 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kualitas makanan dan jajanan yang dijual di kantin sekolah. Dalam kegiatan ini, Tim BPOM Aceh didampingi langsung oleh Kepala Sekolah SMA Labschool Unsyiah, Bapak Hendra Dermawan, S.Si.

Selama kunjungan, Tim BPOM Aceh melakukan pengecekan terhadap berbagai jenis jajanan yang dijual di kantin, termasuk makanan ringan dan makan siang yang dikonsumsi oleh para siswa. Mereka juga menilai kebersihan kantin serta proses penyimpanan dan pengolahan makanan. Pemeriksaan ini dilakukan guna memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi oleh siswa aman, sehat, dan bebas dari bahan berbahaya.

Kepala Sekolah SMA Labschool Unsyiah, Bapak Hendra Dermawan, S.Si., menyambut baik kunjungan ini dan berharap pihak BPOM dapat memberikan masukan yang bermanfaat. “Sekolah kami merupakan sekolah swasta, sehingga kualitas pelayanan, termasuk di kantin, harus terus ditingkatkan. Kami berharap ada rekomendasi dari BPOM agar kantin sekolah semakin baik dalam menyajikan makanan sehat bagi siswa,” ujarnya.

Selain melakukan pemeriksaan, Tim BPOM Aceh juga memberikan edukasi kepada pengelola kantin mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan pangan. Mereka mengingatkan agar makanan yang dijual tidak mengandung bahan tambahan yang berbahaya, seperti pewarna atau pengawet yang tidak sesuai standar kesehatan.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan kantin SMA Labschool Unsyiah dapat terus meningkatkan kualitas layanan dan keamanan pangan. Pihak sekolah berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan BPOM dan pihak terkait lainnya demi menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan nyaman bagi para siswa.

SMA Labschool Unsyiah Gelar Workshop Pembelajaran Berdiferensiasi dan Evaluasi

Pada Sabtu, 22 Februari 2025, SMA Lab. School Unsyiah mengadakan workshop tentang Pembelajaran Berdiferensiasi dan Cara Mengevaluasinya yang diikuti oleh seluruh dewan guru. Acara ini berlangsung dengan sangat antusias dan sukses, menghadirkan pemateri dari BPMP Propinsi Aceh Ibu Dr. Herliana, M.Pd yang menyampaikan berbagai materi penting tentang bagaimana menerapkan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa yang berbeda-beda. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teknik-teknik yang dapat meningkatkan kualitas pengajaran di kelas.

Dalam workshop tersebut, para peserta diberi pemahaman tentang konsep pembelajaran berdiferensiasi, yang memungkinkan guru untuk merancang materi pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan dan minat masing-masing siswa. Beberapa metode yang dibahas termasuk penggunaan berbagai pendekatan, alat, dan teknologi untuk mendukung keberagaman siswa di kelas. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran dan hasil yang lebih baik bagi siswa.

Selain itu, workshop ini juga memberikan pengetahuan tentang cara mengevaluasi pembelajaran yang telah dilakukan dengan pendekatan berdiferensiasi. Para guru diajarkan untuk membuat penilaian yang lebih komprehensif, dengan memperhatikan berbagai aspek perkembangan siswa secara individual. Evaluasi yang dilakukan tidak hanya berfokus pada hasil akhir, tetapi juga proses dan perkembangan siswa sepanjang pembelajaran berlangsung.

Setelah mengikuti workshop, para peserta merasa lebih bersemangat dan siap untuk menerapkan metode yang telah dipelajari ke dalam proses pembelajaran di kelas. Banyak informasi baru yang didapatkan, yang diyakini akan memberi dampak positif dalam meningkatkan kualitas pengajaran dan membantu siswa mencapai potensi terbaik mereka.

Labs Foodies Festival 2025 di SMA Labschool Unsyiah: Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan dan Kebersamaan

Pada tanggal 22 Februari 2025, SMA Labschool Unsyiah menyelenggarakan kegiatan “Labs Foodies Festival 2025” di Lapangan Basket SMA Labschool Unsyiah. Acara ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas XII di bawah bimbingan Ibu Cut Julya Ressa, S.Pd. dan merupakan bagian dari implementasi mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah keterampilan kewirausahaan siswa sekaligus memupuk rasa kebersamaan dan kerjasama dalam kelompok.

Siswa-siswi kelas XII dibagi menjadi 15 kelompok yang masing-masing terdiri dari 12 orang. Setiap kelompok diberikan tugas untuk mengolah makanan sesuai dengan dua kategori utama, yakni masakan nusantara dan masakan internasional. Sebelumnya, para siswa diminta untuk membuat proposal bisnis yang mencakup rencana usaha, strategi pemasaran, dan konsep produk makanan yang akan mereka tampilkan pada acara tersebut.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta tidak hanya diajak untuk mengolah makanan, tetapi juga diberikan kesempatan untuk belajar mengenai berbagai aspek kewirausahaan, seperti pembuatan kemasan (packaging), desain logo toko, serta teknik promosi dan pemasaran produk. Hal ini diharapkan dapat membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang berguna di dunia usaha.

Ibu Cut Julya Ressa, S.Pd, selaku pengampu mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan, berharap bahwa melalui kegiatan ini, para siswa dapat mengembangkan jiwa kewirausahaan mereka dan belajar bekerja dalam tim. Melalui kolaborasi ini, diharapkan mereka dapat lebih memahami pentingnya kerjasama dan kekompakan dalam meraih tujuan bersama, terutama dalam konteks dunia usaha yang kompetitif.

Labs Foodies Festival 2025 tidak hanya memberikan pengalaman praktis kepada para siswa, tetapi juga mempererat hubungan antar siswa-siswi. Kegiatan ini menjadi wadah bagi mereka untuk menyalurkan kreativitas, belajar banyak hal baru, dan memperdalam pemahaman tentang dunia kewirausahaan. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi mereka untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi diri di masa depan.

SMA Labschool Unsyiah Gelar Yasinan, Taushiah, dan Doa Bersama untuk Siswa Kelas XII

Banda Aceh – Seluruh guru, staf, dan siswa SMA Labschool Unsyiah mengikuti kegiatan Yasinan, taushiah, dan doa bersama pada Jumat, 21 Februari 2025. Kegiatan ini digelar di halaman sekolah sebagai bentuk dukungan spiritual bagi siswa kelas XII yang akan menghadapi Ujian Akhir Sekolah (UAS) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Selain itu, kegiatan ini juga diselenggarakan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.

Kegiatan dimulai dengan pembacaan Surah Yasin yang dipimpin oleh guru agama sekolah. Seluruh peserta mengikuti dengan khusyuk, berharap keberkahan dan kemudahan bagi siswa kelas XII dalam menghadapi ujian mereka. Suasana haru dan penuh kekhidmatan terasa selama pembacaan doa yang dipanjatkan bersama-sama.

Setelah pembacaan Yasin, acara dilanjutkan dengan taushiah yang disampaikan oleh Ustadz Syahrial Anwar, S.HI, dari penyuluh Agama Islam KUA Syiah Kuala. Dalam taushiahnya, Ustadz Syahrial Anwar menyampaikan pesan penting mengenai persiapan menghadapi bulan suci Ramadhan. Beliau mengajak seluruh siswa untuk meningkatkan ibadah, memperbanyak amal kebaikan, serta menjaga niat yang tulus dalam menjalankan puasa dan ibadah lainnya. “Ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga momen untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah,” ujar beliau dalam ceramahnya.

Selain itu, Ustadz Syahrial juga memberikan motivasi kepada siswa kelas XII agar tetap semangat dalam belajar dan tidak mudah putus asa dalam menghadapi UAS dan SNBT. Ia menekankan bahwa usaha yang sungguh-sungguh, disertai dengan doa dan tawakal, akan membuahkan hasil yang terbaik. “Kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan, tetapi juga oleh kerja keras dan doa,” tambahnya.

Kegiatan diakhiri doa bersama dengan penuh harapan, seluruh peserta mengamini doa agar siswa kelas XII diberikan kemudahan, kelancaran, dan keberhasilan dalam menghadapi UAS dan SNBT. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang spiritual, tetapi juga mempererat kebersamaan seluruh warga sekolah dalam menghadapi tantangan bersama.

GERGANA Kota Banda Aceh Gelar Kegiatan Saweu Sikula di SMA Labschool Unsyiah

Banda Aceh – Generasi Gemilang Anti Narkoba (GERGANA) Kota Banda Aceh mengadakan kegiatan Saweu Sikula di SMA Labschool Unsyiah pada Rabu, 19 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya narkoba serta membangun generasi muda yang bebas dari penyalahgunaan zat terlarang. Seluruh siswa kelas X mengikuti acara ini dengan antusias.

Kegiatan dimulai dengan sambutan pihak Sekolah SMA Labschool Unsyiah yang menyampaikan pentingnya edukasi terkait bahaya narkoba bagi generasi muda dan mengapresiasi inisiatif GERGANA yang telah aktif mengedukasi pelajar di berbagai sekolah. Menurutnya, kesadaran sejak dini akan dampak buruk narkoba sangat diperlukan untuk mencegah penyalahgunaan di kalangan remaja.

Tim dari GERGANA Kota Banda Aceh menjelaskan bahwa Saweu Sikula merupakan program rutin yang bertujuan untuk memberikan penyuluhan kepada siswa sekolah menengah. Dalam kegiatan ini, para siswa diberikan pemahaman mengenai jenis-jenis narkoba, dampaknya terhadap kesehatan dan masa depan, serta cara menghindari pergaulan yang dapat menjerumuskan mereka ke dalam penyalahgunaan narkoba.

Di akhir kegiatan, siswa diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi dengan pemateri. Banyak siswa yang aktif bertanya mengenai cara menghadapi tekanan dari lingkungan serta bagaimana melaporkan jika mengetahui ada penyalahgunaan narkoba di sekitar mereka.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan siswa SMA Labschool Unsyiah dapat menjadi duta anti-narkoba di lingkungan mereka. GERGANA Kota Banda Aceh berkomitmen untuk terus melakukan edukasi ke berbagai sekolah agar semakin banyak generasi muda yang sadar akan bahaya narkoba dan mampu membentengi diri dari pengaruh negatifnya.

SMA Labschool Unsyiah Melaksanakan Ujian PPDB Tahun Ajaran 2025/2026

Peserta sedang mengikuti ujian

Banda Aceh – SMA Labschool Unsyiah sukses menggelar Ujian Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2025/2026 pada Minggu, 16 Februari 2025. Ujian ini dilaksanakan di SMA Labschool Unsyiah, Banda Aceh, dan diikuti oleh calon siswa yang telah lulus tahap verifikasi berkas melalui akun PPDB resmi sekolah.

Tahun ini, ujian PPDB diwarnai dengan keikutsertaan siswa dari berbagai daerah, termasuk peserta dari luar negeri. Seorang siswa dari Prancis serta satu siswa dari Bandung, Jawa Barat, mengikuti ujian dan wawancara secara daring melalui Zoom Meeting. Selain itu, satu siswa dari Malaysia dan Kepulauan Riau turut hadir secara langsung di Banda Aceh untuk mengikuti ujian.

Faris Al Mubarak Peserta Ujian dari Prancis

Kepala SMA Labschool Unsyiah, Bapak Hendra Darmawan, S.Si., menyampaikan bahwa pelaksanaan ujian tahun ini berjalan lancar dan tertib. Ia juga mengapresiasi antusiasme peserta didik dari berbagai daerah yang menunjukkan ketertarikan tinggi untuk bersekolah di SMA Labschool Unsyiah. “Kami sangat bangga karena semakin banyak siswa dari luar daerah bahkan luar negeri yang tertarik menjadi bagian dari Labschool Unsyiah,” ujarnya.

Ujian PPDB ini merupakan jalur penerimaan siswa baru yang diselenggarakan oleh SMA Labschool Unsyiah. Selain jalur tes, sekolah juga membuka penerimaan melalui jalur prestasi dan jalur tahfizh. Para peserta ujian diharapkan dapat menunjukkan kemampuan akademik dan non-akademik terbaik mereka untuk memperoleh hasil yang maksimal.

Muhammad Aqsa Rayyan Peserta Ujian dari Malaysia

Sementara itu, salah satu peserta ujian dari Malaysia, Muhammad Aqsa Rayyan, mengaku senang bisa mengikuti ujian secara langsung di Banda Aceh. “Saya merasa nyaman dengan suasana sekolah ini karena ada Lapangan Futsal dan Basket kemudian lingkungan yang asri dan berharap bisa diterima di SMA Labschool Unsyiah,” katanya dengan antusias.

Hasil ujian PPDB SMA Labschool Unsyiah Tahun Ajaran 2025/2026 akan diumumkan pada Kamis, 20 Februari 2025 melalui situs resmi dan sosial media sekolah. Para peserta dan orang tua diharapkan untuk selalu memantau informasi terbaru terkait pengumuman hasil seleksi serta proses pendaftaran ulang bagi siswa yang dinyatakan lulus.

SMA Labschool Unsyiah Gelar Bakti Sosial di Dayah Darul Hikmah Desa Kajhu

SMA Labschool Unsyiah Gelar Bakti Sosial di Dayah Darul Hikmah Desa KajhuSMA Labschool Unsyiah kembali menggelar kegiatan bakti sosial (baksos) pada Sabtu, 15 Februari 2025, di Dayah Darul Hikmah yang terletak di Desa Kajhu.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan yang sudah dilaksanakan sejak 2010. Ketua panitia, M. Chairul Rizkullah, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dalam membantu sesama. “Kegiatan ini mengingatkan kita semua bahwa sebagai manusia, kita harus selalu bermanfaat bagi orang lain,” ujarnya.

Acara dimulai dengan sambutan dan pembukaan yang disampaikan oleh Bapak Rahmat Nazli, S.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau mengajak seluruh peserta untuk ikut merasakan manfaat dari kegiatan sosial ini. “Anak-anak kami bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik dan diharapkan dapat menjalin ikatan yang lebih erat dengan adik-adik di Dayah Darul Hikmah,” kata Rahmat Nazli.

Pimpinan Dayah Darul Hikmah, Drs. H. Soufyan M. Saleh, SH., MM, juga memberikan sambutan hangat. Ia mengungkapkan harapannya agar kegiatan bakti sosial ini tidak hanya bermanfaat bagi santri, tetapi juga menjadi jembatan bagi hubungan antara SMA Labschool Unsyiah dan Dayah Darul Hikmah. “Mudah-mudahan, dari kegiatan ini, ada di antara anak-anak kami yang tertarik untuk melanjutkan pendidikan di SMA Labschool,” harap Abu Sofian.

Dalam kesempatan ini, panitia dan siswa SMA Labschool Unsyiah memberikan santunan kepada 40 santri, termasuk di antaranya anak-anak yatim. Santunan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian nyata dari pihak SMA Labschool. Meskipun kegiatan ini sederhana, namun diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para santri di Dayah Darul Hikmah.

Abu Sofian menambahkan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan, semoga kedepan dapat kita laksanakan lagi. Ia menyatakan bahwa selain bantuan materi, santri juga membutuhkan pembinaan, pencerahan, dan bimbingan dari para siswa SMA Labschool Unsyiah.

“Bakti sosial ini memberikan kesempatan bagi kami untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman, serta menjalin silaturahmi yang lebih baik,” ujar Abu Sofian.Acara tersebut diakhiri dengan doa bersama agar kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin mempererat tali persaudaraan antara SMA Labschool Unsyiah dan Dayah Darul Hikmah. Pimpinan dayah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar SMA Labschool Unsyiah atas kunjungan dan bimbingan sosial yang telah diberikan. “Kami sangat menghargai perhatian dan dukungan yang luar biasa ini,” tambah Abu Sofian.

SMA Labschool Unsyiah Raih Juara Umum di JPFest 2025 SMAN 1 Banda Aceh

Banda Aceh – Prestasi gemilang kembali diraih oleh SMA Labschool Unsyiah setelah berhasil menyabet Juara Umum pada ajang Jeumpa Puteh Festival (JPFest) 2025. Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh SMAN 1 Banda Aceh pada 8-10 Februari 2025 dan diikuti bebrapa sekolah tingkat SMA/SMK/MA se-Provinsi Aceh. Dengan kemenangan ini, SMA Labschool Unsyiah berhak membawa pulang piala bergilir sebagai simbol supremasi juara.

Keberhasilan SMA Labschool Unsyiah tak lepas dari pencapaian luar biasa para siswa dalam berbagai cabang lomba. SMA Labschool meraih Juara 1 Debat Bahasa Inggris, sekaligus menyabet gelar Best Speaker dalam kompetisi tersebut. Selain itu, tim futsal sekolah juga menunjukkan performa luar biasa dengan meraih Juara 2, sementara tim catur berhasil menempati posisi Harapan 1.

Kepala SMA Labschool Unsyiah mengucapkan rasa bangga dan terimakasih atas capaian siswa-siswi. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para peserta yang telah berlatih dengan sungguh-sungguh. Prestasi ini adalah hasil dari usaha mereka yang luar biasa serta dukungan penuh dari para guru pembimbing dan orang tua,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu peserta lomba debat, Najwa Izza Muzaiyana, yang dinobatkan sebagai Best Speaker, mengaku tak menyangka bisa meraih penghargaan tersebut. “Persaingan sangat ketat, tetapi dengan kerja sama tim dan persiapan yang matang, kami bisa memberikan yang terbaik. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berprestasi,” katanya dengan penuh semangat.

JPFest sendiri merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk mengembangkan bakat dan minat siswa dalam berbagai bidang, mulai dari akademik hingga olahraga. Tahun ini, kompetisi berlangsung dengan sangat meriah, diikuti oleh puluhan sekolah yang mengirimkan perwakilan terbaiknya.

Dengan kemenangan ini, SMA Labschool Unsyiah semakin memperkuat reputasi sebagai salah satu sekolah unggulan di Aceh. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para siswa untuk terus berusaha dan berprestasi di berbagai ajang kompetisi lainnya.

Tim SMA Labschool Unsyiah Juara 1 Debat Bahasa Inggris di JPFest 2025

Banda Aceh – Tim debat dari SMA Labschool Unsyiah berhasil meraih juara pertama dalam kompetisi Debat Bahasa Inggris tingkat SMA/SMK/MA se-Provinsi Aceh pada ajang Jeumpa Puteh Festival (JPFest) 2025. Kompetisi ini diselenggarakan oleh SMAN 1 Banda Aceh pada 8–10 Februari 2025 dengan mengusung tema “Eternity (Every Treasure Endures, Reflecting New Inspiration Throughout the Years).”

Tim SMA Labschool Unsyiah yang terdiri dari Aditama Nanda Difa, Najwa Izza Muzaiyana, dan Raisha Putri Izzati berhasil mengalahkan berbagai tim kuat dari sekolah lain. Dengan strategi debat yang solid dan argumen yang tajam, mereka menunjukkan performa luar biasa hingga meraih kemenangan di babak final.

Keberhasilan tim ini semakin lengkap dengan prestasi individu yang diraih oleh Najwa Izza Muzaiyana. Ia dinobatkan sebagai Best Speaker dalam kompetisi tersebut berkat kemampuannya dalam menyampaikan argumen dengan jelas, persuasif, dan berbobot.

Kepala SMA Labschool Unsyiah menyampaikan rasa bangga atas pencapaian tim debat sekolahnya. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi tim debat kami. Ini adalah bukti bahwa dengan latihan yang tekun dan semangat pantang menyerah, prestasi tinggi bisa diraih,” ujarnya.

JPFest 2025 sendiri merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk mengasah kemampuan akademik dan kreativitas siswa di Aceh. Selain debat Bahasa Inggris, festival ini juga menghadirkan berbagai kompetisi lain yang menarik dan bermanfaat bagi pengembangan bakat siswa.

Dengan kemenangan ini, tim debat SMA Labschool Unsyiah semakin termotivasi untuk terus mengukir prestasi di tingkat yang lebih tinggi. Tim debat berharap dapat mewakili Aceh dalam kompetisi tingkat nasional dan mengharumkan nama sekolah serta daerah.