Ishoma Bersama A. Khemal Pasha

Beberapa waktu yang lalu saat jam Ishoma, tim website Labschool sempat mewawancarai salah satu siswa yang paling berpengaruh di SMA Labschool. Berikut adalah hasil perbincangan kami.

Ahmad Khemal Pasha namanya, ia yang lahir pada tanggal 18 Mei 1996 ini adalah yang menjabat sebagi ketua osis SMA Labschool Unsyiah saat ini. Ia dilantik pada tanggal 8 Oktober 2012 lalu dan resmilah ia menjadi ketua osis SMA Labschool Unsyiah.

Kemal mengaku bahwa ia terdorong atas rasa ingin melanjutkan dan mengharumkan nama baik SMA Labschool sehingga ia mengajukan diri dalam pemilihan ketua osis. Keputusannya untuk mengajukan diri sebagai kandidat calon ketua osis juga didukung oleh orang tua dan abangnya. Kemal juga mengaku bahwa ia juga sedikit termotivasi karena abangnya dulu adalah seorang ketua osis.

Dalam memilih anggota pengurus osis, Kemal merekrut mereka berdasarkan kemampuan dan tanggung jawab dari tiap-tiap perngurus pada bidangnya. Pengurus osis tidak di prioritaskan dari teman yang dekat dengannya saja atau pun dari tim suksesnya dulu saat masih hanya calon ketua osis. Menurut Kemal, pengurus osis yang saat ini telah beberapa bulan menjabat sudah memiliki tanggung jawab yang luar biasa.

Menjadi seorang ketua osis, Kemal mengaku harus bisa memilah dengan baik kapan waktunya belajar dan kapan waktunya berorganisasi. Ia mengatakan kalau saja terjadi suatu kejadian dimana Ia harus memilih antara mewakili sekolah untuk pergi ke sebuah acara besar atau memilih untuk tetap tinggal di sekolah dan mengikuti ulangan, maka ia akan memilih untuk tetap tinggal di sekolah karena ia juga bisa mengirimkan orang lain untuk mewakilinya.

Sampai saat ini Kemal mengaku hanya memiliki sedikit kendala, yaitu sulitnya mengatur anggota pengurus osis lainnya. Sampai saat ini belum pernah anggota osis 100% hadir semua, selalu kurang dari angka tersebut. Kendala ini tentu saja bisa terjadi mengingat jumlah anggota osis yang lebih kurang berjumlah 100 siswa.

Tentunya ada alasan mengapa anggota osis memiliki jumlah yang tergolong besar seperti itu. Kemal mengatakan bahwa jumlah anggota yang besar itu karena tiap bidang memiliki tugas yang berat, jadi dengan jumlah anggota bidang yang kurang lebih ada tujuh sampai dua belas orang diharapkan pekerjaan bisa menjadi lebih mudah. Terkadang dengan banyaknya anggota seperti ini, maka akan banyak pula ide-ide yang bisa di keluarkan pada saat rapat. Selain itu, anggota dari tiap-tiap bidang juga terdiri dari satu ataupun dua murid kelas satu. Hal ini harus dilakukan agar osis memiliki generasi penerus yang berpengalaman pada saat periode berikutnya.

Tim wawancara sempat menanyakan pada Kemal apa yang akan dilakukannya jika terjadi kasus seperti tahun lalu, yaitu kasus meliburkan diri sebagai bentuk protes siswa. Setelah berfikir sesaat, Kemal mengatakan ia akan berusahan agar tidak terjadi ketidaksepahaman antara sekolah dan siswa seperti itu. Menutup wawancara, Kemal berpesan, “Ayo sama-sama kita majukan Labschool dari cara kita terkecil, misal dengan belajar. Itu saja sudah mengharumkan nama sekolah. Kalau bukan kita siapa lagi? Kalau bukan sekarang kapan lagi?”

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *