SMA Laboratorium Unsyiah mengadakan kegiatan Sosialisasi Asessmen Nasional Membuka Paradigma Baru Bagi Guru

SMA Laboratorium Unsyiah mengadakan kegiatan Sosialisasi Asessmen Nasional, Kepala Sekolah dan 15 guru yang mewakili tiap mata pelajaran  dihimpun untuk mengikuti kegiatan pada hari Sabtu 10 Oktober. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan .

Inisiasi dari Kepala Sekolah , Dr. Nasir Usman, M.Pd yang merasa khawatir akan capaian kompetensi siswa dan mutu lulusan sekolah sebagaimana sumber Provinsi Aceh tercatat sebagai salah satu provinsi dengan skor TPS terendah secara nasional,” ujar Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yang juga Wakil Ketua I LTMPT, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng, di Banda Aceh, Selasa (22/9/2020).

photo6055165561463220734
guru mngikuti kegiatan sosialisasi Assesmen Nasional

Dr. Nasir Usman, M.Pd  melalukan berbagai upaya untuk meningkatkan mutu lulusan, salah satunya dengan meningkatkan pemahaman  guru dan staf akan proses satuan pendidikan. Isu Assesmen Nasional sudah dihembuskan untuk memetakan proses satuan pendidikan, Bapak Jhon Abdi, S.Pd, M.Pd  guru SMA  11 Banda Aceh,  seorang Fasilitator Nasional bidang penelitian yang sering diundang oleh Kementrian Direktorat Jenderal Pendidikan Naional. Beliau diundang untuk memberikan materi dan sosialisasi mengenai Assesment Nasional.

photo6055255519553235444
Diskusi kepala sekolah Dr. Nasir Usman M.Pd dalam kegiatan

Kegiatan sosialisasi memberikan perubahan dan wawasan baru bagi guru atas apa yang harus dipersiapkan  akan penilaian. Assesman Nasional memiliki 3 penilaian kategori proses  yaitu Assesmen Kompetensi Minimal (AKM), Survei Karakter (SK) dan Survei Linkungan Belajar.  AKM meliputi literasi dan numerasi  meliputi hasil belajar kognitif serta SK meliputi hasil belajar sosial emosional.

photo6055255519553235414
Bapak Jhon Abdi, S,Pd, M.Pd memberikan materi

Hal baru dari Asessmen Nasional ini bahwa melibatkan guru dan kepala sekolah dalam penilaian Survei Lingkungan Belajar, dan hasil Asesseman Nasional 2021 tidak digunakan untuk menilai prestasi murid ataupun kinerja guru sekolah, laporan diberikan kepada guru dan sekolah sebagai alat untuk melakukan evaluasi diri dan perbaikan pembelajaran.

Besar harapan bapak kepala sekolah melalui kegiatan ini dapat meningkatkan capaian kompetensi lulusan melalui strategi dan pendekatan yang lebih tepat sehingga juga akan meningkatkan nilai TPS siswa saat selesi Perguruan Tinggi dengan memiliki nilai karakter, kepribadian dan akhlak mulia.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *