Selasa, 30 Oktober 2012 lalu SMA Laboratorium Unsyiah untuk pertama kalinya mengadakan upacara memperingati hari sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 oktober.

Upacara ini diadakan atas inisiatif dari OSIS dengan tujuan agar siswa-siswi Labschool semakin sadar dengan hari-hari besar Indonesia dan juga semakin menghormati pahlawan perjuangan Indonesia.

Upacara ini dimulai pada pukul 08.15 WIB, dengan M. Dipi Abdallah bertindak sebagai pemimpin upacara. Tata tertib upacara di bacakan secara berurut oleh Nadila Anindita, dan bertindak sebagai pembina upacara adalah bapak Hizqil Apandi, S.Pd.

Memulai upacara tersebut, ayat suci Al-Quran dibacakan oleh T. Raja Ahmad Alfaruqi. Usai laporan pemimpin kepada pembina upacara bahwa upacara siap dimulai, maka bendera merah putihpun siap dikibarkan oleh pasukan pengibar bendera Labschool diiringi lagu Indonesia Raya.

Teks pembukaan undang-undang dasar 1945 dibacakan oleh Fania Putri Alifa dan diikuti dengan pembacaan teks keputusan kongres pemuda Indonesia tahun 1928 oleh Sayed Akram Mardhatillah. Dua buah lagu wajib nasional dinyanyikan oleh tim aubade, yaitu lagu Satu Nusa Satu Bangsa dan lagu Bangun Pemudi Pemuda.

Pak Hizqil selaku pembina upacara menyampaikan amanat mengenai pentingnya sumpah pemuda dalam mempersatukan semangat berbangsa kita, juga sejarah singkat bagaimana sumpah pemuda bisa terjadi pada tahun 1928.

Upacara yang berlangsung khidmat dan penuh semangat nasionalisme siswa Labschool tersebut berlangsung selama kurang lebih 45 menit dan diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Abdul Hakim.

Upacara semacam ini sangatlah penting diadakan oleh sekolah agar siswa menjadi lebih sadar dan juga semakin menghormati jasa para pahlawan negara dalam memperjuangkan negara Indonesia.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *